Langsung ke konten utama

Wisata Bukit Kelinci, Serpihan Nuansa Negeri Kincir Angin


Wisata Bukit Kelinci
Kehausan kaum milenial akan nuansa-nuansa instagrammable untuk memenuhi tuntutan eksistensi di era digital seolah menjadi peluang pelaku industri pariwisata untuk berlomba-lomba menghadirkan spot-spot wisata unik yang memiliki ciri khas berbeda dari satu lokasi ke lokasi lainnya. Oleh karena itu banyak spot wisata yang mulai berbenah, bahkan tak jarang beberapa tempat yang baru muncul dan terdengar belakangan ini juga bisa langsung menjadi tempat hits di kalangan kidz jaman now.

Spot Payung Terbang


Senang sekali rasanya saya bisa  menginjakkan kaki ke salah satu spot wisata yang belakangan cukup heboh di sosial media.  Lokasi berada di Jalan Utama Lintas Bukittinggi – Payakumbuh atau lebih tepatnya di Daerah Piladang. Buat anda yang mungkin sering bolak balik Bukittinggi – Payakumbuh, Pasti sudah sangat hafal dengan lokasi yang dimaksud. Area wisata yang berada ditepi jalan yang lebih kurang berjarak 20 KM dari Kota Bukittinggi ini disebut dengan “Wisata Bukit Kelinci”.


Trek yang dilalui...

Sudah lama saya merencanakan keberangkatan ke lokasi ini. Namun apa mau dikata, ada saja halangan yang membuat segala rencana untuk sekedar menikmati pemandangan yang ada disini menjadi buyar. Mumpung sedang ada urusan yang harus diselesaikan ke Payakumbuh dan juga dalam kondisi yang agak santai, kenapa nggak dicoba untuk melipir kesini sambil melepas penat sejenak, ya nggak?


Spot Kincir Angin di WBK

Lokasi ini mulai beroperasi pada tanggal 17 Juni 2018 dan resmi dibuka sebagai tempat wisata edukasi. Untuk masuk ke lokasi ini para pengunjung akan dikenakan biaya parkir sebesar Ro. 3.000,- / motor dan Rp. 5.000,-/ mobil. Setelah membayar karcis parkir para wisatawan bisa langsung membeli karcis masuk dengan harga Ro. 10.000,-/ orang. Setelah itu bisa langsung memasuki lokasi wisata dengan menyerahkan karcis masuk tadi untuk di sobek terlebih dahulu kepada petugas pintu masuk lokasi wisata.



Tanpa basa basi saya langsung bergegas masuk agar bisa mendapatkan spot foto menarik tanpa adanya gangguan pengunjung lain yang lewat atau bahkan antri menunggu giliran ingin berfoto di spot-spot tertentu. Saat masuk ke lokasi wisata, saya langsung disambut dengan puluhan payung-payung yang bergelantungan di sepanjang trek. Nuansa yang dihadirkan sangat menarik dan penuh warna. Di kiri dan kanan juga disediakan bangku-bangku yang juga bisa digunakan untuk sekedar berfoto selfie.



Puas menikmati pemandangan disini. Saya terus menyusuri anak tangga yang tertata sangat rapi untuk sampai ke lokasi Bukit Kelinci. Dekorasi taman yang dihadirkan disini juga sangat menarik. Mulai dari trek dan anak tangga yang tersusun dari balokan-balokan batu yang unik. Ditambah terdapat semacam saung di sisi kiri kanan jalan. Membuat para wisatawan tidak punya alasan untuk tidak berhenti sejenak untuk mengabadikan beberapa moment di spot-spot ini. 


Peternakan Kelinci

Perjalanan terus saya lanjutkan hingga sampai ke Taman Wisata Bukit Kelinci. Nah disinilah terlihat pengunjung yang begitu antusias mengabadikan setiap detik yang dilalui dengan berfoto di lokasi-lokasi instagrammable yang ada disini. Terdapat puluhan kincir angin ala negeri Belanda yang sangat menarik untuk di jadikan objek foto. Berbagai macam gaya dilakukan para pengunjung untuk mendapatkan pose terbaik. Sampai-sampai susah untuk mencari spot kosong untuk sekedar mengambil gambar lokasi.



Spot Foto dan Kandang Kelinci


Karena ini wisata edukasi, disini para pengunjung juga bisa bermain atau mengenal lebih dekat lagi beragam jenis kelinci yang ada di peternakan kelinci. Bagi para pengunjung yang ingin masuk ke lokasi peternakan kelinci maka akan dikenakan tarif Rp. 5000,-/ orang. Tentunya para pengunjung bisa memberi makan langsung kelinci-kelinci disana atau bahkan ingin sekedar berfoto juga diperbolehkan. Kalau saya lebih memilih memperhatikan dari jauh saja dan sesekali mengabadikan tingkah lucu kelinci- kelinci yang ada disini.

Eksis dikit boleh lah ya... 


Puas berkeliling dari satu spot ke spot lainnya. Saya menyempatkan duduk di salah satu saung yang  sudah disediakan disekitar area wisata. Jadi disini para pengunjung juga bisa beristirahat sambil menyantap bekal yang dibawa dan kayanya bakalan seru ya kalo ngadain acara kumpul keluarga dilokasi ini. Karena dari anak-anak,remaja bahkan orang tua sekalipun pasti bisa menikmati segala keseruan yang dihadirkan di lokasi wisata Edukasi Bukit Kelinci. Ada juga beberapa fasilitas lainnya seperti Mushalla, stan makanan ringan, WC umum juga ada disini. Bagaimana tertarik untuk menghabiskan akhir pekan anda  disini ???  


View Wisata Bukit Kelinci

Penulis : Wawan MJ 
Instagram : @wawanmj_ 


mohon mencantumkan link saat menyadur atau mengambil gambar di blog ini. terimakasih!!!



Komentar

Rekomendasi Untuk Anda

Minggu Pagi Di Pasar Digital Kubu Gadang

Menghilangkan kejenuhan dari rutinitas harian dengan berwisata ke daerah Pedesaan di akhir pekan merupakan hal yang sangat menyenangkan. Apalagi jika bisa menikmatinya dengan cara yang unik dan berbeda. Desa Wisata Kubu Gadang menawarkan pengalaman berwisata yang berbeda. Dimana selain berlatarkan keindahan hamparan sawah yang menghijau serta pegunungan yang menjulang tinggi, pengunjung akan digiring menyusuri perjalanan dengan nuansa jaman dahulu kala. Saat memasuki lokasi pasar, pengunjung harus menukarkan uang (pitih) terlebih dahulu. Uang-uang ini berupa koin-koin kayu dengan nilai beragam. Mulai dari 2 (Piah), 5 (MOS), 10 (sapiak), 20 (Duo Piak). Nantinya uang-uang inilah yang akan digunakan sebagai alat  pembayaran untuk setiap transaksi belanja di stan-stan yang tersedia. Berbagai kuliner tradisional minang yang terkadang sudah susah ditemukan di pasar-pasar juga ada disini. Sebut saja oyak-oyak (ongol-ongol), lompong sagu, roti gabin, lam...

Ondeh Mandeh Rancak Bana

  Mandeh merupakan sebuah  kawasan yang diberi julukan surga di selatan Sumatera Barat. Kawasan wisata yang terletak di Kecamatan Koto XI Tarusan Kabupaten Pesisir Selatan. Berjarak 56 KM dari Kota Padang, lokasi ini dapat ditempuh dengan perjalanan darat yang memakan waktu lebih kurang 1 jam dari Ibu Kota Sumbar ini merupakan destinasi wisata yang satu tahun belakangan ini mulai digandrungi oleh turist lokal maupun mancanegara. Kawasan wisata dengan luas 18.000 Ha ini memiliki daya tarik wisata yang akan membuat anda kembali terpanggil untuk mengeksplorasinya lebih jauh lagi ketika sudah benar-benar menyaksikan keindahannya dengan mata kepala anda sendiri. Keindahan pantai-pantai yang bersih, Pulau-pulau kecil yang tak berpenghuni namun tetap terjaga keasriannya, tebing-tebing tinggi yang menjulang ke langit dan keragaman biota laut yang bisa anda saksikan langsung dengan mata telanjang atau dengan ber-snorkling disini . Pantai Batu Kalang Dijuluki se...

Dolce Far Niente ( The Sweetness Of Doing Nothing)

Waktu menunjukkan jam 05 pagi dan saya sudah harus terbangun karena memang sudah tidak betah berlama-lama berbaring diatas tempat tidur. padahal ini hari minggu lo... Sebenarnya ini kesempatan bagus untuk saya menikmati tidur yang panjang (Bukan tidur untuk selama-lamanya ya hehehe...), tapi itu dia yang paling susah. Setelat-telatnya saya tidur dimalam hari pasti kebangunnya ga jauh-jauh dari kisaran jam 05.30 - 06.30. Pagi minggu masih terasa panjang, bahkan mataharipun seolah enggan bangkit dari peraduannya ( cielah... bahasanya kaya bener aja haha :P). Ngak kepikiran melakukan apa-apa dipagi ini karena memang kondisi badan kurang fit. Biasanya kalo hari libur gini paling seru lari pagi bersama teman atau keluarga. namun dikarenKan kondisi yang tidak memungkinkan, akhirnya pagi ini diisi dengan kegiatan yang ngak banyak menguras tenaga seperti membaca, nonton dan nulis. Jadi keinget, kalo dulu pernah dengar istilah "Dolce Far Niente". Ada yang tau artinya??? istilah ini ...

Kawasan Wisata Taman Laut Mandeh- Ini 3 Spot Yang Nggak Boleh Terlewatkan!

Sebelum kami mengakhiri perjalanan menyusuri keindahan alam Taman Laut Mandeh ini. Masih ada tiga spot terakhir yang tentunya amat sangat sayang untuk di lewatkan. Puas memancing dan juga snorkling di Kawasan Pulau Cubadak kamipun bergegas menuju spot berikutnya yakni Sironjong Ketek. Dulu saya pernah mengulas tempat ini secara tersendiri. Bagaimana rasanya meloncati tebing dari ketinggian yang bisa dibilang berkisar antara 16-18 M ini. Mungkin untuk anda yang ingin memacu adrenalin, saya sangat merekomendasikan lokasi yang satu ini. Untuk mengenang cerita tersebut  bisa di klik disini . Namun ada yang beda dengan kedatangan kali ini. Lokasinya sudah sangat tertata. Sudah dibuatkan spot untuk meloncat khusus untuk para pengunjung yang ingin menguji adrenalin. Ada dengan ketinggian 5 M ataupun yang kedua dengan ketinggian 16 M. Bisa dibilang lokasi ini sudah ramah pengunjung. Beda dengan saat kedatangan saya kesini 5 tahun silam. Dimana saya dan rekan-rekan yang...

Langkuik Tinggi (Wisata 5 Air Terjun)

Gerbang Wisata Langkuik Tinggi Tepat sekali kalau Malalak merupakan surga bagi para pencinta air terjun. Terbukti saat kami kembali menginjakkan kaki untuk kedua kalinya ketempat ini, disepanjang jalan kiri dan kanan terpampang berbagai spanduk air terjun. Mulai dari Burai-Burai Langkuik, Burai-Burai Batingkek, Burai-Burai Singkek, Langkuik Tamiang hingga yang saat ini menjadi tujuan kami kali ini yaitu Langkuik Tinggi dan tentunya masih banyak spot-spot air terjun lainnya. Berkumpul Di posko Untuk Mendata Anggota Sampai-sampai ada salah satu media online yang menyatakan kalo Potensi Pariwisata yang ada di Malalak ini seperti membangunkan raksasa yang sedang tidur pulas. Kalo dipikir-pikir memang benar. Karena begitu banyak spot yang belum tergarap dengan baik dan juga belum diketahui oleh banyak pecinta alam. Sangat disayangkan, namun begitulah adanya. View Sebelum Memasuki Hutan   Lokasi Air terjun Langkuik tinggi ini masih berada didaerah Nyiur -...

Jelajah Wisata Bukik Baka Park Kamang

D ipostingan sebelumnya " Luak Gadang, Spot Wisata Kekinian ", saya sempat berjanji untuk membahas satu spot wisata lainnya yang masih berada di  lokasi yang sama dengan lokasi pertama ini. Oleh karena itu, di tulisan kali ini saya akan share langsung pengalaman menjelajahi Bukik Baka Park. Lokasi masih berada di Jorong Guguak Rang Pisang, Nagari Kamang Ilia, Kecamatan Kamang Magek, Kabupaten Agam. Lokasi ini hanya bisa diakses dengan berjalan kaki. Mulai dari menyusuri dua kolam yang berada di kaki Bukik Baka yang terbelah dengan sebuah pematang bercor semen. Setelah itu dilanjuti dengan melewati trek bebatuan dan jalan tanah hingga keatas bukit. Perjalanan ini memakan waktu sekitar 30 menit. Sesampainya diatas saya bisa langsung menikmati keindahan alm dari sebagian Kabupaten Agam dan Kota Bukittinggi. Syukurnya cuaca saat saya melakukan perjalanan sangat cerah dan bersahabat. Sehingga bisa terlihat jelas pemandangan dari gunung, sawah, jalan ...

Berkunjung Ke Rumah Apung Di Kampung Mandas Taroesan

Awalnya keinginan kembali mengeksplorasi keindahan Kawasan Wisata Taman Laut Mandeh ini dikarenakan ingin berkunjung ke spot Taluak Sikulo yang belakangan cukup viral. Tekad yang sudah bulat membuat kami bersemangat untuk mengunjungi lokasi yang katanya mirip dengan pemandangan pantai yang ada di Bali. Namun perlahan tapi pasti tekad yang bulatpun terkikis sedikit demi sedikit oleh terjangan badai laut yang cukup membuat  panik dan berhasil menyurutkan keinginan untuk menginjakkan kaki disana. Sehingga kami memutuskan  untuk berbalik arah ke lokasi lainnya.  Yang jelas disaat gelombang ombak sudah mulai tinggi. Saya buru-buru mengambil dan membagikan life vest agar dapat meminimalisir jika hal yang tidak diinginkan nantinya terjadi. Namun di tengah jalan keputusan diambil agar merubah rute perjalanan ke lokasi lainnya dikarenakan cuaca makin tak kunjung bersahabat. Bukan menyerah hanya saja demi kebaikan bersama kami pikir lebih baik membatalkan perjalanan kali ini ke Ta...

Berkunjung Ke Penangkaran Penyu Pariaman

Mumpung lagi nggak ada schedule kerjaan, saya dan 3 rekan lainnya mengisi kegiatan dengan jalan-jalan siang ke Pariaman. Tujuan utama kesana yaitu ingin melihat langsung penangkaran penyu yang berada di Dinas Kelautan Dan Perikanan di Apar, Pariaman Utara.  Keberangkatan menuju lokasi ini dimulai pukul 11.00 WIB. Memang sengaja agak siang, sesampainya disana pas disaat jam makan siang. Perjalanan kali ini kami lakukan dengan mengendarai sepeda motor. Hanya saja derasnya hujan membuat kami terpaksa berhenti di beberapa tempat, sehingga sampai di Pariaman harus molor dari waktu yang telah ditentukan.  Sesampainya di Pariaman kami menuju ke salah satu warung makan yang ada di Pantai cermin. Tempat makannya sangat sederhana, hanya saja rasanya sangat menggugah selera. Sampai saat menulis inipun saya masih merasa ngiler saat membayangkan makanan yang dihidangkan. Pantai Cermin   Agak khawatir juga kalo nantinya kami nggak bisa menikmati makan siang disin...

Best Nine 2019, What's Next in 2020?

Sudah menjadi kebiasaan akhir tahun para Instagramers. Kebanyakan dari kita penggunanya ingin masuk ke website #BestNine2019 untuk melihat kira-kira momen apa sih yang paling berkesan dan paling banyak disukai oleh netizen terkait dengan postingan di Instagram selama 1 tahun ke belakang? Begitu pula saya, seolah tak mau ketinggalan. Mumpung tahun 2019 masih bersisa beberapa hari kedepan, kenapa nggak dicoba, ya kan? #BestNine2019 saya yang pertama membawa memori saya pada 4 tahun silam. Tepatnya tahun 2015. Dimana saya dan rekan-rekan seperjalanan menikmati keindahan alam Malalak dengan menyusuri hutan belantara hingga sampai menemukan spot air terjun cantik yang bernama " Langkuik Tamiang ". Sungguh postingan ini membawa berbagai memori yang mengingatkan saya dengan segala keseruan yang terjadi saat itu. Disaat masih bersama dengan rekan-rekan yang saat ini sudah terpencar dengan kesibukan masing-masing. Tentunya segala  doa terbaik selalu saya kirimkan untuk k...

Pesona Puncak Kabun Singgalang

Puncak Kabun Singgalang Berburu keindahan alam merupakan salah satu hobi yang kembali tengah saya tekuni belakangan ini. Berbagi foto dan menuliskan segala pengalaman diberbagai tempat yang saya kunjungi merupakan suatu kebanggaan. Terutama jikalau bisa mengekspos tempat-tempat indah yang belum banyak diketahui khalayak ramai. Bahkan waktunya pun sering saya lakukan di jam-jam sibuk perkantoran. Agar dapat menikmati keindahan alam tanpa banyaknya orang atau kendaraan yang berseliweran kesana kemari. Kali ini saya menyaksikan langsung keindahan Puncak Kabun Singgalang yang berada di Kecamatan Banuhampu, Kabupaten Agam. Lokasi ini nggak jauh letaknya dari Taman Pendidikan Al-Quran (TPA) Syekh Bagodaik di Jorong Baringin, Kanagarian Cingkariang. Keasrian alam, sejuknya udara di lokasi ini berpadu dengan keramahan warga sekitar yang mayoritas berprofesi sebagai petani sayur menemani perjalanan kami kali ini.  Siang itu tepatnya setelah Shololat Dzuhur, ...

Popular Posts

Pesona Puncak Kabun Singgalang

MC Di Perhelatan Home Decor Lovers Bukittinggi

Jelajah Wisata Bukik Baka Park Kamang

Langkuik Tinggi (Wisata 5 Air Terjun)

Bermalam Di Kawasan Pemandian Aie Angek Bukik Kili

Berkunjung Ke Penangkaran Penyu Pariaman

Jangan Lewatkan Kenikmatan Teh Talua Kalau Berkunjung Ke Sumatera Barat

Berkunjung Ke Rumah Apung Di Kampung Mandas Taroesan

Best Nine 2019, What's Next in 2020?

Berkunjung Ke Masjid Samudera Ilahi, Ikon Baru Pesisir Selatan