Langsung ke konten utama

Indahnya Panorama Puncak Lawang



Setelah selesai berfoto, bersalaman dan berpamitan kepada pihak panti, dengan sigap kami melangkahkan kaki ke mobil masing-masing dan menuju destinasi selanjutnya yaitu Puncak Lawang. Dari matur ke Puncak Lawang ini tidak terlalu jauh, hanya memakan waktu 30 menit saja. Buat anda yang suka dengan view Perbukitan dan Danau, disini tempat yang bisa direkomendasikan, karena disini kita bisa melihat view danau maninjau dari ketinggian. Selain itu banyak tempat outbound yang disediakan disini. mulai dari Trampolin untuk si kecil, flying fox, hingga bagi anda yang pengen menguji adrenalin untuk menikmati indahnya alam Maninjau dari atas dengan menggunakan parasut atau yang sering disebut dengan paralayang juga bisa ditemui disini. untuk harga pastinya saya kurang tahu tapi denger-denger kabar Rp. 750.000,- untuk satu kali penerbangan.
Saat menginjakan kaki disana pemandangan tersamarkan dengan kehadiran awan yang menutupi kecantikan danau maninjau. Sehingga sejauh mata memandang hanya bisa menyaksikan putihnya awan. Tapi lambat laun angin menyapu keberadaan kumpulan awan, sehingga terpancarlah keindahan Danau Maninjau dari Puncak Lawang ini, apalagi ditemani dengan pengunjung yang bersedia bermain paralayang.


Perutpun sudah mulai mengeluarkan alarmnya yang menandakan hari sudah menunjukan jam 12.00, itu berarti perhelatan makan siang harus segera diselenggarakan. Ada yang sudah memelas kelaparan dari tadi, dikarenakan memang belum sempat sarapan, hanya diganjel dengan snack yang ada dipanti Asuhan, ada yang udah mupeng pengen segera ngembat nasi, dan ada yang masih sibuk ngurusin anak-anaknya.

Acara makan siangpun dimulai dengan membentangkan beberapa bungkus nasi secara berderetan. Hal ini yang paling menyenangkan kalo makan bersama saat rekreasi. Jadi kita bisa puas icip-icip lauk yang mana aja selama masih dalam jangkauan hahah... disinilah terasa kebersamaan yang mungkin susah didapatkan kalo di jam kerja. Dan tentunya saya berharap kebersamaan ini bisa terus terajut dengan kegiatan rekreasi seperti ini kedepannya.
Makan memakan selesai, kembali kita menikmati pemandangan dengan senyaman mungkin. Mulai dari yang tidur-tiduran diatas tikar yang digelar, ada yang sibuk bermain dengan anaknya, ada juga yang sibuk mengabadikan perjalanannya dengan berselfie ria, serta beberapa rekan lainnya yang menikmati view Danau Maninjau dengan duduk dan bersantai. Sungguh hari yang menyenangkan bisa merayakan ulang tahun perusahaan bukan hanya berfoya-foya, tapi bisa berbagi dan berekreasi bersama (The End).

Komentar

Rekomendasi Untuk Anda

Menerobos Lorong Waktu Di Kota Tua Sawahlunto

Berwisata merupakan kegiatan yang paling seru dilakukan untuk melepaskan diri dari rutinitas pekerjaan. Nggak heran kalo di akhir pekan setiap tempat wisata ataupun wahana bermain pasti akan ramai dikunjungi oleh turis lokal maupun mancanegara. Namun alangkah lebih seru lagi jika kita bisa menikmati liburan sambil mempelajari sejarah bangsa ini. Kali ini saya akan membawa Anda untuk menelusuri Kota Tua nan penuh sejarah yaitu Sawah Lunto. 1. Lubang Suro Jangan sampai anda lewatkan tempat yang satu ini. Lubang Mbah Soero merupakan sebuah gua tambang batu bara yang bisa dikunjungi oleh wisatawan. Diberi nama Mbah Soero karena dulunya tambang batu bara ini dikomandoi oleh orang yang namanya diabadikan menjadi nama gua tersebut. Loebang Mbah Soero  Perjalanan menelusuri gua ini menjadi semakin seru karena para wisatawan dilengkapi dengan helm, dan sepatu khusus (boot). Selain dilengkapi dengan peralatan ala pekerja tambang batu bara, selama perjalanan para wisatawan aka...

Berkunjung Ke Rumah Apung Di Kampung Mandas Taroesan

Awalnya keinginan kembali mengeksplorasi keindahan Kawasan Wisata Taman Laut Mandeh ini dikarenakan ingin berkunjung ke spot Taluak Sikulo yang belakangan cukup viral. Tekad yang sudah bulat membuat kami bersemangat untuk mengunjungi lokasi yang katanya mirip dengan pemandangan pantai yang ada di Bali. Namun perlahan tapi pasti tekad yang bulatpun terkikis sedikit demi sedikit oleh terjangan badai laut yang cukup membuat  panik dan berhasil menyurutkan keinginan untuk menginjakkan kaki disana. Sehingga kami memutuskan  untuk berbalik arah ke lokasi lainnya.  Yang jelas disaat gelombang ombak sudah mulai tinggi. Saya buru-buru mengambil dan membagikan life vest agar dapat meminimalisir jika hal yang tidak diinginkan nantinya terjadi. Namun di tengah jalan keputusan diambil agar merubah rute perjalanan ke lokasi lainnya dikarenakan cuaca makin tak kunjung bersahabat. Bukan menyerah hanya saja demi kebaikan bersama kami pikir lebih baik membatalkan perjalanan kali ini ke Ta...

Bersantai sejenak di Lezatta Green House

Bermula dari mengisi kekosongan waktu dikala roadshow bersama salah satu bank. Mumpung masih ada lebih kurang 1 jam lagi sebelum jadwal berikutnya dimulai. Akhirnya saya dan tim memutuskan untuk bersantai sejenak sambil menikmati keindahan bunga-bunga di Lezatta Green House. Lokasi berada tidak jauh dari tempat kami akan melanjutkan roadshow berikutnya. Yakni di Jalan Raya Bukittinggi - Payakumbuh KM 9,5 Kabupaten Agam, Sumatera Barat. Di taman hias dan tempat pembibitan bunga ini mata pengunjung akan dimanjakan dengan pemandangan yang dipenuhi dengan berbagai jenis bunga dan juga terdapat berbagai macam spot rumah boneka yang sayang kalau nggak sempat diabadikan dalam social media anda. Niat awal mulanya ingin bersantai sambil menikmati pemandangan yang dihadirkan disini jadi sirna. Nggak terasa berfoto dilokasi ini banyak menghabiskan waktu. Karena begitu banyak spot menarik yang sayang untuk dilewatkan. Untuk tiket masuk sangat terjangka...

Kawah Putih Bak Negeri di atas Awan (Kawah putih Part III)

Nggak terasa akhirnya kita memasuki daerah Ciwidey, itu berarti sebentar lagi kita akan mendarat dengan sempurna dikawasan Kawah putih, hahah pesawat kali pake acara mendarat :) . Akhirnya saya bisa sampai ditempat yang sudah lama saya ingin kunjungi. Seketika kami melihat ada monument yang bertulisan Kawah Putih tanpa berlama-lama lagi kita langsung menyiapkan smartphone dan bernarsis ria didepan tulisan Kawah Putihnya. Sedikit mengulik tentang objek wisata Kawah Putih, tempat ini berada di ciwidey, Bandung Selatan, terletak diketinggiang 2300 m dpl, hanya saja untuk mencapai spot wisatanya kita harus mengendarai kendaraan khusus yang menuju kesana yaitu ontang anting. Kendaraan ini mirip Oplet yang diisi oleh 13 penumpang. Kalo penumpangnya belum penuh si sopir nggak bakalan mau jalan. Pas kita sampe disana ontang anting kita hanya berisi 5 Orang yaitu saya, Lukas dan 3 orang penumpang lainya, tapi untungnya nggak lama setelah itu akhirnya kendaraan kamipun penuh dan si...

Popular Posts

Ondeh Mandeh Rancak Bana

Pesona Puncak Kabun Singgalang

Berkunjung Ke Rumah Apung Di Kampung Mandas Taroesan

Minggu Pagi Di Pasar Digital Kubu Gadang

Langkuik Tinggi (Wisata 5 Air Terjun)

MC Di Perhelatan Home Decor Lovers Bukittinggi

Jelajah Wisata Bukik Baka Park Kamang

Pesona Lembah Harau Yang Belum Tersibak ( Air Terjun 7 Tingkat)

Menelusuri Sungai Amazone Ala Situjuah (Embung Baboy)